Hukum & Kriminal

Seorang Petani di Sumberejo Tewas Tersengat Listrik

Diterbitkan

-

Polisi melakukan olah TKP di lokasi meninggalnya Arifin (memontum.com/her)

Memontum Situbondo – Seorang petani asal Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih tewas tersengat listrik, Sabtu (01/05). Saat kejadian, pria bernama Achmad Ali Arifin itu sedang bekerja di kebun pembibitan cabe yang tak jauh dari rumahnya.

Menurut Kapolsek Banyuputih, AKP Heru Purwanto, pihaknya mengetahui insiden nahas itu setelah menerima laporan dari warga. Kejadiannya diperkirakan sekitar pukul 08.00 WIB.

Baca Juga:

    “Saya bersama anggota langsung ke lokasi kejadian. Sejumlah saksi kita mintai keterangan. Tujuannya untuk memastikan apakah korban benar-benar meninggal akibat listrik atau ada faktor lain,” tuturnya.

    Lebih lanjut, Kapolsek menceritakan kronologi meninggalnya korban. Kata dia, Achmad Ali Arifin ketika itu, hendak mematikan mesin pompa air. Dia pun melangkah mendekati pompa air.

    Advertisement

    “Nah saat berada di dekat pompa itulah, korban tiba-tiba berteriak. Tak lama kemudian dia tersungkur. Diduga kuat, yang bersangkutan tersengat aliran listrik di sekitar pompa air,” ujarnya.

    Dua orang pria yang kala itu berada di sekitar TKP langsung mendekati korban. Mereka juga membantu Achmad Ali Arifin melepas kabel yang melekat di tangan kanannya. “Dan ketika itu, korban sudah meninggal dunia,” ucapnya.

    Lebih lanjut, kata Kapolsek, pihaknya langsung melakukan komunikasi dengan keluarga Achmad Ali Arifin. Ternyata, mereka sudah menerima kejadian tersebut dengan ikhlas dan lapang dada. Mereka juga sadar peristiwa yang menimpa korban adalah takdir dari Tuhan.

    “Setelah itu, kita serahkan jenazah Achmad Ali Arifin ke pihak keluarga. Kita juga memberikan doa dan dukungan semangat kepada pihak keluarga yang tengah berduka,” jelasnya. (her/ed2)

    Advertisement
    Advertisement
    Click to comment

    Tinggalkan Balasan

    Terpopuler

    Lewat ke baris perkakas