SEKITAR KITA

Ribuan Tenaga Honorer di Situbondo Terancam Dirumahkan

Diterbitkan

-

Ribuan Tenaga Honorer di Situbondo Terancam Dirumahkan

Memontum Situbondo – Ribuan pegawai guru sukarelawan (Sukwan) di lingkungan Situbondo, terancam di rumahkan. Itu setelah, pemerintah mengeluarkan kebijakan penghapusan terhadap tenaga guru honorer. Sebab, kedudukan tenaga honorer diubah pada ketentuan PPPK, setara dengan PNS.

Kasubid Formasi dan Pengadaan BKPSDM Situbondo, Bagus P.D, S.AP, mengatakan bahwa mengacu kepada ketentuan PP Nomor 49 tahun 2018, sejak aturan ini dikeluarkan dan lima tahun setelah diterbitkan, tenaga honorer tidak disebutkan dalam ketentuan. Namun, yang ada hanya PPPK dan PNS.

“Pastinya, diaturan yang sudah ditetapkan tidak tercantum guru tenaga honorer. Selama lima tahun peraturan itu dikeluarkan, tenaga ASN yang tercantum hanya pegawai PPPK dan PNS,” ucap Bagus, Rabu (02/02/2022)

Dirinya mengatakan, peniadaan identitas tenaga honorer dalam peraturan tersebut, belum ada regulasi lain yang dapat mengatur nasib tenaga honorer. Sebab, peralihan itu belum ada alternatif lain. “Nasib tenaga honorer ini nanti, kami belum tahu. Apakah dirumahkan atau diangkat secara besar-besaran. Karena regulasinya, belum ada,” ungkapnya.

Advertisement

Baca juga :

Pilihan pengangkatan guru tenaga honorer, Bagus mengaku, terdapat ketentuan khusus dan tidak bisa hanya dilakukan secara tiba-tiba. Hal itu, berdasarkan kebijakan dari pemerintah pusat berdasarkan mekanisme yang ditetapkan.

“Penambahan tenaga pengajar itu berdasarkan dengan kebutuhan pemerintah. Pada tahun 2020, kita tidak membuka CPNS. Namun, mereka yang pensiun dalam satu tahun mencapai 300 lebih,” ujarnya..

Sementara Kabid Tendik Dinas Pendidikan Situbondo, Andi Yuliadi, menyebutkan tenaga honorer/GTT di SD sebayak 3.188 orang dan honorer di SMP ada 969 dan di PAUD ada sebanyak 2111 orang. Sementara tenaga honorer di Korwil dan Dinas Pendidikan sendiri, ada sekitar 81 orang. “Jadi, total keseluruhan tenaga honorer di lingkungan Dinas Pendidikan 6.349 orang,” ucapnya. (her/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas