SEKITAR KITA

Penurunan Stunting, Dinkes Situbondo Gunakan DBHCHT untuk Jangkau Program PMT 4576 Anak

Diterbitkan

-

Memontum Situbondo – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Situbondo menggandeng Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Situbondo untuk menyalurkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) kepada ribuan anak-anak.

Kepala Dinkes Situbondo, dr Sandy Hendrayono, menyampaikan bahwa di tahun 2024 ini, ada sekitar 4576 anak-anak di Kabupaten Situbondo yang menjadi sasaran penerima PMT. Program yang dijalankan ini, menggunakan anggaran yang berasal dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).

“Program pelayanan kesehatan gizi masyarakat ini, berupa PMT untuk anak usia dini, TK dan RA. Adapun jumlahnya, total ada sekitar 4576 anak yang menjadi sasaran,” ujarnya, Kamis (06/06/2024) tadi.

Baca juga :

Advertisement

Ditambahkannya, untuk merealisasikan program tersebut, Dinkes Situbondo menggelorakan anggaran hingga Rp 251 juta. “PMT ini bertujuan untuk meningkatkan status gizi dan mencukupi kebutuhan zat gizi anak-anak. Tujuannya, agar tercapai status gizi dan kondisi gizi yang baik sesuai dengan umur anak tersebut,” tambahnya.

Mantan Direktur RSUD Asembagus ini optimistis, dengan masifnya PMT maka bisa mencegah stunting pada anak dan menekan angka stunting. PMT yang dibagikan sendiri, berisi dua butir telur dan susu lengkap dengan snack.

“Gerakan PMT ini sekaligus bagian dari program untuk mensialisasikan tentang pentingnya makan-makanan sehat dan bergizi bagi anak-anak dalam pemenuhan gizi anak. Sebab, kita sangat serius dalam menangani penurunan angka stunting,” terangnya. (her/sit/adv)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas