Hukum & Kriminal

Hendak Dahului Truk, Seorang Pelajar Hajar Sedan hingga Meninggal

Diterbitkan

-

Memontum Situbondo – Apes menimpa seorang pelajar SMA di Situbondo, Radit Iska Agung Tuyuti (16) warga asal Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur. Korban meregang nyawa, setelah sepeda motor Vario yang dikendarai bersama Muhammad Imron (16), terlibat tabrakan dengan mobil jenis sedan AG 1452 GO.

Dalam peristiwa yang terjadi di Jalur Pantura Jalan Raya Desa dan Kecamatan Banyuglugur, Situbondo, tidak hanya membuat Radit, meninggal. Namun, teman korban yakni Muhammad Imron (16), mengalami patah tulang pada kaki kirinya.

Baca juga:

Kanit Laka Polres Situbondo, Iptu Sukamto, mengatakan bahwa peristiwa tabrakan yang menewaskan Radit, berawal saat Radit melaju dari arah Timur menuju ke arah Barat, dengan kecepatan tinggi. Sesampai di TKP, Radit hendak mendahului kendaraan truk yang ada di depannya. Disaat bersamaan, muncul mobil sedan bernopol AG 1452 GO.

“Karena jarak terlalu dekat, tabrakan tidak dapat dihindari. Sepeda motor yang dikemudikan Radit, langsung menabrak bodi depan mobil sedan. Tubuh Radit dan temannya, langsung terlempar ke badan jalan,” katanya, Kamis (06/05) tadi.

Advertisement

Akibat tabrakan pada Rabu (05/05) malam, tambahnya, Radit tewas setelah mendapat perawatan petugas medis RSUD Besuki, Situbondo. Sedangkan yang dibonceng, mengalami patah tulang pada kaki kirinya.

Kanit Laka Polres Situbondo, Iptu Sukamto SH, menambahkan bahwa berdasarkan keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian, tabrakan yang menewaskan Radit, diduga karena korban kurang hati-hati saat akan mendahului. “Tabrakan tersebut akibat pemotor tidak memperhatikan arus lalin, saat mendahului truk didepannya,” kata Iptu Sukamto. (cwa/ed2)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas