Tinjau Vaksinasi Pelajar, Wabup Situbondo Targetkan Seluruh Pelajar Ikut Vaksin

Memontum Situbondo – Pemberian suntikan vaksinasi Covid-19 kepada pelajar terus digencarkan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19, salah satunya di SMPN 1 Situbondo yang dilaksanakan di Aula sekolah setempat, Selasa (10/08).

Acara tersebut dihadiri langsung Wabup Situbondo Hj Khoirani S Pd MH, bersama jajaran Forkopimda, jajaran OPD terkait. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab Situbondo, Drs H Ahmad Junaedi M Si, dan Plt Kadinkes beserta jajarannya, Kepala Sekolah dan tenaga pengajar SMPN 1 Situbondo.

Baca Juga:

Dalam Keterangannya, Wabup Situbondo mengatakan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada pelajar harus dilakukan karena sangat penting sesuai intruksi pemerintah. Tujuannya untuk menambah imun agar tetap sehat dan tidak mudah terpapar. Bagi siswa-siswi yang akan di vaksinasi harus melewati tahap screening, jika ada kendala kesehatan supaya ditunda terlebih dahulu sampai kondisinya stabil.

“Harapan kedepannya setelah divaksin kegiatan pembelajaran tatap muka bisa terlaksana, karena selama ini dilakukan secara daring. Kepada adik-adik pelajar agar turut menyampaikan kepada kedua orang tuanya, tentang manfaat dan pentingnya vaksinasi Covid-19,” bebernya.

Sementara itu Kepala Sekolah SMPN 1 Situbondo, Dra Hj Tatik Krisnawati MPd, mengatakan dari 930 siswa yang ada, untuk sementara baru 150 siswa yang sudah vaksin di luar SMPN 1. Saat ini total Siswa yang bersedia divaksin sekitar 60 persen.

“Kami berharap para siswa-siswi SMPN 1 Situbondo agar mau divaksin supaya pembelajaran tatap muka bisa terlaksana secepatnya. Jangan percaya dengan info hoax, sebab vaksinasi sinovac aman dan halal,” bebernya.

Antusias para siswa SMPN 1 Situbondo sangat tinggi ikut vaksin, karena sebelumnya pihak sekolah sudah melakukan sosialisasi kepada wali murid siswa, dan siswa-siswa yang sudah divaksin membuat video pendek dishare di gogle classroom mengimbau teman-teman untuk mendukung program vaksinasi pelajar guna persiapan pembelajaran tatap muka terbatas,” imbuhnya. Tak Hanya itu yang disampaikan Kepala Sekolah, Ia menambahkan bahwa para dewan guru, tata usaha sudah 100% divaksin semua. (her/ed2)