SEKITAR KITA
Peringatan Hari Kontrasepsi Sedunia 2021, DPPKB Gelar MOW dan MOP
Memontum Situbondo – Dalam rangka memeringati hari kontrasepsi sedunia 2021, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Situbondo menggelar Metode Operasi Wanita (MOW) dan Metode Operasi Pria (MOP) gratis untuk masyarakat se-Kabupaten Situbondo.
Acara tersebut terselenggara atas kerja sama DPPKB bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Timur, RSUD Besuki, TNI dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Situbondo. Acara MOW dan MOP, bertempat di RSUD Besuki, Kamis (04/11/2022).
Baca juga:
- Libatkan Wartawan, KPP Pratama Situbondo Gelar Ngopi Asik Terkait Pajak
- Kampanye Akbar, Massa Pendukung Karunia Birukan Alun-alun Taman Lanceng Situbondo
- Sosialisasi Pilkada, KPU Situbondo Gandeng Wartawan Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih
Turut hadir Plt Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur, Waluyo Ajeng Lukitowati SST MM, Kepala DPPKB Situbondo, Drs.H.Imam Ghazal dan Direktur RSUD Besuki dr.H.Imam Haryono, Asisten 1 Pemkab Situbondo , Ir Quratu Aini MSi, Ketua TP PKK Kabupaten Situbondo, Hj Juma’ati Karna Suswandi dan Ketua IBI Situbondo, Kartika, PC Fatayat NU, PC Muslimat NU dan PC Aisyiah beserta jajaran tamu undangan.
Kepala Perwakilan BKKBN Prov Jatim, Waluyo Ajeng Lukitowati mengatakan dalam rangka Hari Kontrasepsi Sedunia, diadakan kegiatan pelayanan KB serentak di seluruh Indonesia. Salah satunya di Kabupaten Situbondo dilaksanakan pelayanan KB berupa pemasangan implan satu batang kepada 60 akseptor dan implan MOP ada 58 akseptor.
Implan satu batang bagi wanita dapat mencegah terjadinya kehamilan selama tiga tahun dan implan MOP bagi pria jangka waktunya seumur hidup. Tentunya sudah ada persetujuan antara suami dan istri dalam memasang implan MOP.
Di Kabupaten Situbondo pemasangan MOP sangat baik karena tertinggi se-Indonesia, sehingga diharapkan kedepannya para calon KB pria MOP semakin meningkat. Sebab dapat menurunkan angka kematian ibu dan bayi saat proses kelahiran.
“Sekarang BKKBN juga sudah menyiapkan alat kontrasepsi bagi ibu menyusui, yaitu baik suntikan ataupun pil. Implan satu batang dan MOP merupakan jenis kontrasepsi Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) dan sangat efektif karena telah diujicobakan. Tujuannya adalah untuk mengatur jarak kelahiran sehingga dapat mencegah stunting pada bayi dan mampu mengendalikan lonjakan jumlah penduduk guna mengantisipasi terjadinya masalah sosial,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua TP PKK Situbondo mengucapkan selamat dan memberikan apresiasi adanya kegiatan bulan pelayanan KB dalam rangka memperingati Hari Kontrasepsi Sedunia. Pelayanan KB menjadi kesempatan dalam upaya menekan laju pertumbuhan penduduk dan menurunkan resiko terjadinya kehamilan yang tidak diinginkan.
“Semoga kedepannya DPPKB dapat memiliki inovasi-inovasi untuk meningkatkan capaian KB di Kabupaten Situbondo. Tentunya dalam mewujudkan pencapaian juga dibutuhkan kerja-sama yang baik antara instansi, Ormas serta stakeholder yang ada di Kabupaten Situbondo,” ungkapnya. (her/gie)
- Hukum & Kriminal3 minggu
Satpolairud Situbondo Selamatkan Kapal Nelayan yang Karam Dihantam Ombak
- Kabar Desa3 minggu
Kodim 0823 Situbondo bersama BRI Launching Pembuatan Sumur Bor di Desa Ketowan
- Pemerintahan3 minggu
Pastikan Harga dan Stok Aman, Pjs Bupati Situbondo Tinjau Dua Pasar Tradisional
- SEKITAR KITA2 minggu
Dinkes Situbondo Gandeng JFF Gelar Operasi Katarak Gratis dan Pemberian Kaca Mata
- Kabar Desa2 minggu
Rutan Situbondo Dukung Program Asta Cita Presiden Prabowo melalui Swasembada Pangan
- Hukum & Kriminal2 minggu
Hilang Tiga Hari, Nelayan Situbondo Ditemukan Tewas Mengambang di Perairan Panarukan
- SEKITAR KITA1 minggu
Bidik Penghargaan Swasti Saba Wistara, Dinkes Situbondo Rakor bersama FKS, FKKS dan Pokja Desa Sehat
- Politik1 hari
Sosialisasi Pilkada, KPU Situbondo Gandeng Wartawan Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih