SEKITAR KITA

Sebanyak 855 Nakes Kabupaten Situbondo Disuntik Vaksin

Diterbitkan

-

Memontum Situbondo – Sebanyak 855 tenaga kesehatan (nakes) Kabupaten Situbondo telah divaksin Covid -19, Jum’at, (29/01). Jumlah itu baru 30% dari total nakes sasaran vaksinasi sebanyak 2.853 orang. Pelaksanaan program vaksinasi dengan target sasaran nakes Kabupaten Situbondo berlangsung selama 3 hari mulai 29 Januari – 31 Januari.

Belum semua nakes menerima vaksin Covid-19 lantaran berbagai sebab seperti kondisi kesehatan. Juga regulasi yang mewajibkan setiap nakes divaksin di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) masing-masing.

Nakes mulai divaksin setelah pencanangan program vaksinasi di RSAR Situbondo pada Rabu (27/01) yang lalu. Kala itu, vaksin diberikan kepada 11 tokoh masyarakat dan pejabat publik yang dilanjutkan kepada para nakes secara bergiliran pada setiap fasyankes.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, Imam Hidayat, menyampaikan kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi tenaga medis dilakukan serentak hari ini, baik di Rumah Sakit maupun Puskesmas di kecamatan.

Advertisement

Baca Juga : Dandim Situbondo Berbagi Pengalaman Divaksin Covid-19

Ribuan nakes mendapat suntikan vaksin pada 27 fasyankes yakni 5 rumah sakit, 20 puskesmas, dan 2 klinik yakni 1 klinik pratama TNI/Polres Situbondo dan 1 klinik kesehatan pelabuhan (KKP) Panarukan. “Kami pantau untuk memastikan apakah ada efek samping yang muncul setelah menerima vaksin,” paparnya.

Imam Hidayat berharap dengan dilakukan vaksinasi bagi nakes bisa memperkecil bahkan mencegah resiko bagi para nakes saat bertugas menangani pasien Covid-19.

“Hingga Jum’at siang, jumlah nakes Kabupaten Situbondo yang disuntik vaksin Covid-19 baru mencapai 30 sampai 40 persen. Ada nakes yang ditunda vaksinasinya karena kondisi kesehatan nya. Kalau bisa vaksinasi bagi nakes dirampungkan pada akhir bulan Januari 2021 melalui percepatan dengan target pencapaian sampai 70%-80%,” kata  Plt Kadinkes Kabupaten Situbondo.

Advertisement

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo ini menyebut Ia terus memantau kondisi kesehatan para nakes yang menerima vaksin Sinovac. Langkah ini untuk memantau apakah ada efek samping setelah para nakes menerima vaksin,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Panji, Bagus Sulaksono, S.Kep.Ners, mengatakan cakupan penyuntikan vaksin Covid-19 dengan sasaran para nakes belum mencapai 100 persen. Jumlah total nakes yang disuntik vaksin di Puskesmas  Panji sekitar 63 orang yang dibagi 2 tahap pelaksanaan nya, untuk tahap pertama hari ini sebanyak 30 nakes dan tahap 2 hari sabtu sebanyak 33 nakes. Untuk hari ini  hasil screening para nakes puskesmas Panji lolos semua tidak ada gejala apapun sehingga para nakes sejumlah 63 orang tersebut bisa menerima vaksin Sinovac ( vaksin Covid-19 ).” ujar Bagus Sulaksono.

Lebih lanjut Bagus sapàan akrabnya menambahkan bahwa para nakes yang sudah disuntik vaksin covid-19 akan menerima kartu pencatatan, dan selang 14 kedepan akan menerima suntikan vaksin kedua.” pungkas Kepala Puskesmas Panji Bagus Sulaksono. (her/ed2)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas