Berita
Ratusan Santri asal Pulau Madura Mulai kembali ke Ponpes Situbondo
Memontum Situbondo – Ratusan santri dari Pulau Kangean, Madura, mulai datang untuk kembali ke pondok pesantren (ponpes) di Kabupaten Situbondo, memulai proses pembelajaran yang akan segera dimulai di sejumlah Ponpes di Kabupaten Situbondo, Kamis (25/6/2020).
Pantauan wartawan Memo X di lapangan, sekitar 300 orang santri asal dari Pulau Kangean, Kabupaten Sumenep, Madura, mereka di Pelabuhan Jangkar, Situbondo, dengan menggunakan transportasi laut KMP Dharma Bahari Sumekar satu.
Bahkan, begitu sampai di pelabuhan penyeberangan Jangkar, KMP Dharma Bahari Sumekar 1 bersandar di Pelabuhan Ferry Jangkar Situbondo, sekitar pukul 11:00 WIB , ratusan santri dari Ponpes Wali Songo dan Ponpes Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo serta penumpang umum, langsung di arahkan ke kendaraan yang telah disiapkan masing-masing pesantren, tanpa pemeriksaan kesehatan dari petugas medis.
Salah seorang santri bernama Hasan (23) mengatakan, pihaknya bersama santri yang lain baru bisa kembali, mengingat ditengah pandemi virus Corona atau Covid-19 jadinya sarana transportasi sangat sulit.
“ Kami bersama santri lainnya baru bisa kembali ke pesantren hari ini, karena memang terkendala transportasi. Semestinya kami kembali ke pesantren pada 15 Juni 2020, ” kata Hasan, salah seorang santri Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo Situbondo, Rabu (24/6/2020) siang.
Menurutnya, dirinya baru bisa kembali ke pesantren, setelah berkoordinasi dengan santri dari pesantren lainnya untuk bersama-sama sewa KMP Dharma Bahari Sumekar 1.
“ Karena kami kembali ke pesantren di masa pandemi Covid-19, namun untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, para santri harus mematuhi protokol kesehatan, ”tuturnya.
Sementara itu, Kapolsek Jangkar Iptu Sadali SH mengatakan bahwa ratusan santri dari Pulau Kangean itu sebelum naik ke kapal telah dilakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk dilakukan rapid test dan dinyatakan sehat.
“ Sesuai informasi yang kami terima, santri dari Pulau Kangen ini sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh tim medis sebelum mereka kembali ke masing-masing pondok untuk menumpang kapal. Sehingga kami di sini hanya melakukan pengamanan saat san tiba di Pelabuhan Jangkar,” ujar Iptu Sadali. (im/yan)
- Kabar Desa3 minggu
Kodim 0823 Situbondo bersama BRI Launching Pembuatan Sumur Bor di Desa Ketowan
- Hukum & Kriminal3 minggu
Satpolairud Situbondo Selamatkan Kapal Nelayan yang Karam Dihantam Ombak
- Pemerintahan3 minggu
Pastikan Harga dan Stok Aman, Pjs Bupati Situbondo Tinjau Dua Pasar Tradisional
- SEKITAR KITA2 minggu
Dinkes Situbondo Gandeng JFF Gelar Operasi Katarak Gratis dan Pemberian Kaca Mata
- Kabar Desa2 minggu
Rutan Situbondo Dukung Program Asta Cita Presiden Prabowo melalui Swasembada Pangan
- Hukum & Kriminal2 minggu
Hilang Tiga Hari, Nelayan Situbondo Ditemukan Tewas Mengambang di Perairan Panarukan
- SEKITAR KITA1 minggu
Bidik Penghargaan Swasti Saba Wistara, Dinkes Situbondo Rakor bersama FKS, FKKS dan Pokja Desa Sehat
- Politik1 hari
Sosialisasi Pilkada, KPU Situbondo Gandeng Wartawan Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih