SEKITAR KITA

Jaga Ekosistem Ikan di Situbondo, Disnakkan Sebar Ratusan Ribu Benih di Aliran Sungai

Diterbitkan

-

Jaga Ekosistem Ikan di Situbondo, Disnakkan Sebar Ratusan Ribu Benih di Aliran Sungai

Memontum Situbondo – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo melalui Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Situbondo, sepanjang tahun 2022 telah menebar 289.000 bibit ikan berbagai jenis di beberapa aliran sungai. Hal tersebut dilakukan, untuk menjaga kelestarian ikan yang ada di sungai.

Wakil Bupati Situbondo, Hj Khoirani, mengatakan bibit ikan yang disebar adalah ikan tawes sebanyak 80 ribu, bibit ikan bandeng 70 ribu, bibit ikan tombro 12 ribu dan bibit ikan sengkareng 2 ribu. “Itu di APBD 2022 saja. Totalnya ada 164 ribu bibit ikan,” ujarnya saat menghadiri sosialisasi pengelolaan Pengairan Umum Darat (PUD) Penangkapan Ikan Ramah Lingkungan di Desa Langkap, Kecamatan Besuki, Rabu (21/12/2022) tadi.

Lebih lanjut perempuan asal Kecamatan Besuki ini menyampaikan, bibit ikan-ikan tersebut disebar di aliran sungai Desa Gading, Kecamatan Jangkar, sebanyak 3.900 ekor. Lalu, di aliran sungai Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo, sebanyak sekitar 37.000 bibit ikan dan di aliran sungai Desa Tenggir, Kecamatan Panji, sebanyak 44.000 bibit ikan.

Baca juga :

Advertisement

“Kemudian di aliran sungai Desa Tambakukir, Kecamatan Kendit, ada 11 ribu bibit ikan, aliran sungai Desa/Kecamatan Mangaran 21 ribu bibit ikan dan aliran sungai Desa Rajekwesi, Kecamatan Kendit, sebanyak 11 ribu bibit ikan,” jelasnya.

Di tempat yang sama, Kabid Pemberdayaan Nelayan pada Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Situbondo, Roy Hidayat, menyampaikan untuk di P-APBD 2022, pihaknya kembali menebar 125 ribu bibit ikan tawes. “Itu kami sebar ke aliran sungai Desa/Kecamatan Arjasa 40.000 bibit ikan. Kemudian 85 ribu bibit ikan di aliran sungai Desa Langkap, Kecamatan Besuki,” ujarnya.

Roy berharap, melalui kegiatan ini masyarakat bisa memanfaatkan bibit ikan yang telah disebar oleh Pemkab Situbondo tersebut. “Beberapa bulan ke depan, ikan-ikan ini akan tumbuh besar. Sehingga, warga bisa menangkap ikan-ikan itu dengan cara memancing. Dengan begitu, ekosistem tetap terjaga,” tambahnya. (her/gie)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas