Pendidikan
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Situbondo adakan Pembinaan Mamaca
Memontum Situbondo – Dispendikbud (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) Situbondo melakukan kegiatan pembinaan budaya Mamaca sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB), Kamis (30/09/2021). Pembinaan budaya Mamaca yang dibuka oleh Plt Kepala Disendikbud itu, berlangsung selama tiga hari dan bertempat di Aula Dispendik Situbondo.
Dalam pelaksanaan itu, sebanyak 90 orang di 17 kecamatan se-Kabupaten Situbondo, turut serta dalam pembinaan. Sementara pembinaan itu, sebelumnya juga digelar pada 8 Oktober 2019 dan pernah mendapatkan sertifikat penghargaan dari Prof Dr Muhajir Efendy, Kementrian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
baca juga
- Tutup Festival Kopi dan Tembakau, Bupati Situbondo Harap Gelaran Beri Dampak Petani dan Masyarakat
- Petugas Rutan Situbondo Gagalkan Penyelundupan Tembakau
- Optimalkan DBHCHT, Bupati Situbondo bersama Forkopimda Buka Gelaran Festival Kopi dan Tembakau
- Bea Cukai bersama Muspida dan Satpol PP Situbondo Musnahkan Rokok Ilegal Hasil Operasi Gabungan
- Dua Rumah Ludes Akibat Kebakaran, Bupati Situbondo Ingatkan Warga
Menurut Plt Kepala Disdikbud Ditubondo, Siti Aisyah, melalui Kepala Bidang Kebudayaan Dispendikbud Situbondo, Ahmad Hosnan, menjelaskan bahwa Kabupaten Situbondo mempunyai tiga warisan budaya tak benda yang diakui dan mendapat sertifikat penghargaan. Diantaranya, yaitu, Mamaca Situbondo, Hodo dan Ojhung.
“Strategi Dinas Pendidikan untuk melestarikan Mamaca di Situbondo, pada tahun 2021 sekarang ini, kita melakukan pembinaan terhadap pelaku seni Mamaca di Kabupaten Situbondo. Sebanyak 90 orang peserta dari 17 Kecamatan, yang kita bina ada empat orang perwakilan tiap Kecamatan,” ucapnya.
Kegiatan pembinaan Mamaca tersebut, sambung Ahmad Usman, juga dihadiri oleh nara sumber yaitu bagian budaya dari Kemendisbud Ristek, dari Akademisi Universitas Jember dan dari pelaku seni mamaca sendiri.
“Harapan kami ke depan, yaitu supaya budaya Mamaca di Kabupaten Situbondo ini, tetap lestari. Karena di era globalisasi, ini terutamanya pada generasi muda itu sendiri masih kurang minat dengan budaya seni mamaca asli Situbondo. Untuk itu, kami adakan kegiatan pembinaan agar pelaku budaya seni Mamaca yang sudah sepuh-sepuh ini dapat digantikan oleh generasi-generasi muda,” paparnya (her/sit)
- Politik4 minggu
Partai Koalisi Pengusung Incumbent Daftarkan Pasangan Karunia Jilid 2 ke KPU Situbondo
- Politik3 minggu
Diusung 7 Parpol, Paslon Rio-Ulfi dari Koalisi Kebersamaan Daftarkan Diri ke KPU Situbondo
- SEKITAR KITA4 minggu
3 Ribu Pegiat Seni dari Sumatra hingga Bali Meriahkan Gelaran Situbondo Ethnic Festival 3
- Politik4 minggu
Gelar Media Gathering, KPU Situbondo Ajak Wartawan Tingkatkan Partisipasi Masyarakat di Pilkada 2024
- Pemerintahan4 minggu
Panen Raya di Besuki, Pj Gubernur Jatim Siap Dukung Pengembangan Bibit Padi BK 01 dan 02 Agritan
- SEKITAR KITA2 minggu
Ribuan Pencinta Shalawat Penuhi Gelaran Pesona di Alun-alun Situbondo
- Pemerintahan2 minggu
Bupati Karna Serahkan SK Perpanjangan Masa Jabatan Ratusan Anggota BPD
- Hukum & Kriminal3 minggu
Fasilitasi WBP Salurkan Hak Pilih, Rutan Situbondo Lakukan Perekaman E KTP