Tinjau Rumah Sakit Swasta yang Tangani Pasien Covid-19, Bupati Karna Juga Salurkan Bantuan Nakes

Memontum Situbondo – Bupati Situbondo, Karna Suswandi meninjau RS Elizabeth dan Rumah Sakit Mitra Sehat, Kamis (08/07). Dalam kegiatan tersebut, mantan Kadis Pengairan Bondowoso ini didampingi Wakapolres Situbondo, Kompol Puniarto dan Plt Kepala Dinkes Situbondo, Dwi Herman Susilo, juga menyalurkan bantuan baik untuk tenaga kesehatan dan pasien Covid-19.

“Untuk nakes kita salurkan bantuan nasi kotak, kemudian untuk pasien corona kami berikan paket yang terdiri dari asap cair dan vitamin,” ujar bupati.

Baca juga:

Pria yang akrab disapa Bung Karna ini juga mengatakan, bahwa kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Pemerintah terhadap tenaga kesehatan baik yang bertugas di rumah sakit pemerintah maupun swasta. Oleh karena itu, kita perlakukan secara sama sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada seluruh tenaga kesehatan yang ada di kabupaten Situbondo.

Tidak hanya itu yang disampaikan oleh Bung Karna, sebagai bentuk perhatian ini sekaligus memberikan semangat kepada para nakes kita agar para nakes kita itu terus bersemangat di dalam menghadapi pandemi Covid-19.

“Dengan semangat para nakes ini, maka para nakes yang hebat- hebat ini akan mampu berhasil keluar dari pandemi Covid-19 ini,” ungkapnya.

Lebih lanjut Bung Karna juga meminta, kepada tenaga kesehatan untuk tetap semangat dan tak lupa untuk terus mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dalam menjalankan tugas.

“Nakes adalah garda terdepan dalam penanganan. Jadi, anda harus bersabar dan yakin pandemi ini segera berakhir. Agar kita bisa hidup normal kembali seperti semula,” ujar Bung Karna.

Sementara Kepala RS Elizabeth, drg Frida Yuni Erlianti, mengatakan Kunjungan Bupati Situbondo Karna Suswandi ke Rumah Sakit Elizabeth memberikan bantuan vitamin dan makanan kepada tenaga kesehatan yang ada di RS Elizabeth.

“Saya sampaikan terimakasih dapat perhatian dari pemerintah, sehingga para nakes yang merawat pasien Covid-19 di RS Elizabeth lebih semangat lagi dalam melayani pasien,” kata drg Frida Yuni Erlianti

Di RS Elizabeth ada 36 ruang untuk penanganan pasien Covid-19 yang sudah disiapkan, tetapi yang ready baru 25 ruang.

“Insyaallah yang 11 ruang akan ready minggu depan. Sementara yang 25 ruang sudah terisi full dan antrian di IGD ada 7 pasien belum bisa masuk, sebenarnya kapasitas di IGD itu 4 orang, tapi ini kita isi 7 pasien sudah overload, rencana RS Elizabeth akan buka ruang isolasi baru dengan 11 bed,“ terang drg Frida Yuni Erlianti. (her/ed2)